Direktorat Jenderal Badan Peradilan Militer dan Peradilan Tata Usaha Negara (Ditjen Badilmiltun) mengadakan kegiatan pendampingan pembangunan Zona Integritas (ZI) di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandar Lampung. Kegiatan ini berlangsung pada 20 hingga 22 November 2024. Turut hadir dalam pendampingan ini Bapak Agus Abdur Rahman, S.H., M.H., Bapak Jefri Ardianto, S.T., M.M., Bapak Hasanudin, S.H., Welly Walbarkah, S.Kom, dan Bapak Theo Afianto, S.T.
Dalam sambutannya, Bapak Jefri Ardianto, S.T., M.M., menyampaikan rasa bangganya atas keberhasilan PTUN Bandar Lampung dalam melewati berbagai tahap seleksi untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Beliau mengingatkan pentingnya tetap bekerja sesuai prinsip Zona Integritas agar pembangunan ZI berjalan optimal. “Jika nantinya WBK berhasil diraih, evaluasi akan terus dilakukan untuk persiapan menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Awalnya mungkin terasa berat, tetapi jika sudah terbiasa, prosesnya akan terasa lebih ringan. Dengan bekerja sesuai pola ZI, pengumpulan eviden di masa depan akan menjadi lebih mudah,” ujar Bapak Jefri.
Sementara itu, Bapak Agus Abdur Rahman, S.H., M.H., menyampaikan sejumlah hal yang perlu diperhatikan sembari menunggu pengumuman hasil penilaian WBK. Ia menegaskan pentingnya menjaga agar website tetap aktif, mempertahankan inovasi yang telah ada, dan terus memantau hasil survei hingga akhir Desember. Manajemen media juga diminta untuk tetap aktif seperti biasa.
Sebagai penutup, Bapak Agus Abdur Rahman, S.H., M.H., mengajak seluruh jajaran PTUN Bandar Lampung untuk terus berdoa agar diberikan kelancaran dalam meraih predikat WBK. Pendampingan ini diharapkan dapat memperkuat komitmen dan kesiapan PTUN Bandar Lampung dalam mewujudkan pelayanan publik yang bersih, profesional, dan berintegritas.
